Monday, April 2, 2007

Karunia (kesepakatan terkias janji)

Telah mekar puspa kehidupanku untuk yang pertama kalinya, elok menghiasi hari, tepat di musim semi tahun ini.
Selalunya ak anggap perihal ini adalah karunia sang Agung.
Adalah sabda bila suatu saat puspa akan layu, kering kemudian gugur akhirnya, sama juga halnya dengan hariku.

Saat ini.
Sedikitpun ak tak risau tentang itu, karena sudah ada kesepakatan antara aku dengan alam, juga dengan pembawa pawana yang akan selalu menyirami puspaku ketika menghampiri layu, semisal janji agaknya.
Walau kesepakatan sendiri bisa berubah sifatnya, namu aku tetap percaya akan abadinya kesepakatan itu.
Kecuali jika habis masa hayatku.

0 comments: